Wednesday, September 23, 2015

Kantong Kresek Untuk Daging Kurban Dan Makanan, Berbahaya Bagi Kesehatan

CianjurNewsFlash (CNF) - Sudah menjadi kebiasaan di kalangan masyarakat setiap membeli makanan baik gorengan maupun daging selalu dimasukkan dalam kantong kresek, baik warna hitam, putih, ataupun merah. Mereka seolah tidak akan memiliki masalah dengan pembungkus makanan itu. 

Selain itu juga kebiasaan lainnya seperti pada pembagian daging kurban. Selain mungkin tidak mengetahui bahaya yang ditimbulkan dari kantong kresek sebagai pertimbangan lainnya adalah kepraktisan. Tapi tahukan bahwa kebiasaan tersebut bisa menimbulkan satu masalah bagi kesehatan.

Kasi Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner (Kesmavet), Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Cianjur, Agung Rianto, menghimbau kepada masyarakat yang akan berkurban untuk tidak menggunakan kantong kresek dalam pembagian daging.

"Kita sarankan untuk tidak menggunakan kantong kresek dalam pembagian daging kurban. Kandungannya bahaya bagi kesehatan karena itu merupakan produk daur ulang. Ada baiknya menggunakan kantong transparan biasa atau daun," kata Agung.

Meski diakui merubah kebiasaan hal tersebut cukup sulit namun pihaknya selalu memberikan pengertian untuk menghidarinya. Efek yang ditimbulkan dari penggunaaan kantong kresek untuk makanan terutama yang berwarna hitam bagi kesehatan jangka panjang dan tidak secara langsung namun sangat berbahaya dan mematikan.

Jika bahan dari kantong kresek tercampur dengan makanan dan dikonsumsi maka resiko kesehatan seperti terkontaminasi zat-zat kimia yang berbahaya, memicu penyakit kanker, gangguan ginjal, gangguan sistem syaraf, pembengkakan liver, hepatitis, dan penyakit-penyakit lainnya. Secara tidak langsung, kantong kresek bisa membunuh kita.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pernah mengeluarkan public warning untuk tidak menggunakan kantor warna hitam dan melarang penggunaan kantong kresek sebagai wadah makanan. Jika tetap menggunakan plastik hitam sebaiknya bukan jadi wadah primer, melainkan sekunder.

"Kantong kresek warna hitam itu sebetulnya merupakan plastik daur ulang. Yang bahan dasarnya campuran dari berbagai macam plastik. Tidak diketahui bahan plastik tersebut dari mana asalnya," kata Direktur Pengawasan Produk dan Bahan Berbahaya BPOM Drs. Mustofa, M.Kes, Apt.

Bahan kimia yang terkandung dalam kantong kresek mudah terurai ketika terkena makanan yang panas, makanan yang mengandung asam, cuka, atau vitamin C, dan makanan yang berminyak atau berlemak.

Di dalam kantong kresek terdapat bahan atau zat kimia yang berbahaya jika tercampur atau menempel pada makanan. Pada makanan dan minuman yang masih panas atau hangat mudah sekali kandungan zat dalam plastik berpindah pada makanan dan minuman tersebut. 

Rubah kebiasaan dari hal yang kecil. A big change always begin with a small start. (Ferryindra)


Info lainnya :

Warga Cisel Terpaksa Jual Ternak Ke Kota Lain Karena Tidak Tersedianya Pasar Hewan
http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/09/warga-cisel-terpaksa-jual-ternak-ke.html

Ribuan Hewan Kurban Diperiksa Bergilir
http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/09/ribuan-hewan-kurban-diperiksa-bergilir.html

Hewan Kurban Harus Miliki SKKH
http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/09/hewan-kurban-harus-miliki-skkh.html

KPA Cianjur Prediksi 2015 Penderita HIV Aids Betambah 110 orang
http://cianjurkuinfo.blogspot.co.id/2015/09/kpa-cianjur-prediksi-penderita-hiv-aids.html

Kesbangpol Cianjur Kesulitan Awasi Pekerja Asing
http://cianjurkuinfo.blogspot.co.id/2015/09/kesbangpol-cianjur-kesulitan-awasi.html

No comments:

Post a Comment