Wednesday, October 8, 2014

Motif Beasan, Batik Cianjur Sudah Dikenal

CianjurNewsFlash (CNF) - Meski Cianjur memiliki potensi untuk mengembangkan batik, namun saat ini praktisi batik bersertifikat di Cianjur baru berjumlah 6 orang. Ketua Lembaga Pengkajian Pengembangan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (LP3EM) Kabupaten Cianjur, Harry M Sastrakusumah cukup khawatir dengan adanya perajin batik yang belum mengetahui banyak namun sudah berani memproduksi besar.

Batik khas Cianjur sudah cukup dikenal dan bisa bersaing dengan batik daerah lainnya. Terlebih lagi Cianjur sudah memiliki pakem yaitu Beasan yang sudah dipatenkan. "Motif beasan ini menjadi ciri khas Cianjur. Dimana setiap batik yang diproduksi di Cianjur, harus memiliki ciri khas yang menampilkan pakem beasan atau butiran padi." Demikian yang dikatakan oleh Ketua Lembaga Pengkajian Pengembangan dan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (LP3EM) Kabupaten Cianjur, Harry M Sastrakusumah, Rabu (8/10/14).

Harry menambahkan, perlu adanya peran pemerintah untuk sama-sama mendorong agar ke depannya ekspansi batik produksi dari luar daerah bisa semakin ditekan. "Kita bisa bayangkan jika perajin batik Cianjur bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Misalnya untuk seragam sekolah, lebih kurang ada 400 ribu siswa SD, SMP, dan SMA. Belum lagi untuk PNS yang jumlahnya sekitar 19 ribu orang. Ini pasar yang luar biasa," jelasnya. (FI/ferrycia)

No comments:

Post a Comment