CianjurNewsFlash (CNF) - Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah ( TP2GD) Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Paguyuban Pasundan Cabang Cianjur menyelenggarakan Seminar Nasional Pengusulan Ulang Alm. KH. Abdullah Bin Nuh sebagai Pahlawan Nasional di Bale Praja, Pendopo Kabupaten Cianjur, Rabu (26/8/15).
Gelar pahlawan nasional adalah gelar kehormatan yang sangat tinggi nilainya dan merupakan penghargaan atas Dharma Bakti seseorang terhadap bangsa dan negaranya.
"Pemberian gelar pahlawan nasional kepada R. KH. Abdullah Bin Nuh diharapkan mampu meningkatkan motivasi bagi warga masyarakat Cianjur untuk dapat berbuat yang lebih baik." Demikian sambutan Bupati Cianjur, yang di bacakan oleh Asisten Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan Tresna Gumilar.
Masyarakat Cianjur bangga dan bersyukur bilamana salah satu dari putra daerah dapat tampil menjadi suri tauladan perjuangan. Kabupaten Cianjur merupakan wilayah yang terkenal dengan sebutan tatar santri.
Kehidupan masyarakatnya dengan tiga pilar filosofi yang dikenal sebagai Ngaos, Mamaos, dan Maenpo, merupakan gambaran dari masyarakat yang berkehendak mencapai keseimbangan hidup dalam bidang pengetahuan baik agama maupun sains, seni, dan perlindungan diri.
Ciri khas yang paling melekat hingga hari ini adalah Cianjur sebagai tatar santri, yang merupakan perwujudan dari kehidupan keberagamaan yang kuat, yang diimplementasikan dalam berbagai bidang berlandaskan tiga pilar filosofi masyarakat Cianjur.
Dalam kesempatan tersebut bertindak sebagai narasumber diantaranya Prof. Susanto Zuhdi, H. Hum, Guru Besar Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Dr. Mumuh Muhsin Z, Prof. Nina Herlina Lubis. MS (TP2GD) Jawa Barat.
Acara tersebut dihadiri Prof. Hj. Nina Herlina Lubis, MS (Ketua TP2GD), KH. Mustofa Abdullah Bin Nuh (Perwakilan keluarga Alm. KH. Abdullah Bin Nuh), Dra. Aisyah (Kasubdit Penghargaan & Kesejahteraan Keluarga Pahlawan, DR. Ahmad Hadadi Asisten III Gubernur Jawa Barat, Tresna Gumelar, Asisten III Bupati Cianjur, Abah Ruskawan ketua Paguyuban Pasundan Cianjur, Unsur Muspida, Para Budayawan, jajaran Pendidikan, LSM, serta undangan lainnya. (Ferryindra)
Info lainnya :
Cianjur Peringati HUTJabar Ke 70
Pawai Kuda Kosong Belum Bisa Dipastikan Akan Digelar
Jamaah Haji Cianjur Termuda Dan Tertua
Harga Daging Terus Naik, Pemkab Diminta Stabilkan Harga
KPU Cianjur Tetapkan Nomor Urut Masing-masing Paslon
No comments:
Post a Comment