CianjurNewsFlash (CNF) - Belasan
orang warga telah diperiksa oleh pihak kepolisian resort Cianjur. Pemeriksaan
ini dilakukan terkait dengan aksi unjuk rasa yang sempat ricuh pada Selasa
(25/6).
Kericuhan ini terjadi ketika warga secara berkelompok mendatangi PT.
Mega Top Inti Selaras, yang berlokasi di kampung Cikamurang kec. Cidaun kab.
Cianjur. Warga melakukan aksi unjuk rasa karena dinilai bahwa Perusahaan
tersebut merusak lingkungan sekitar.
Dari kericuhan tersebut menimbulkan 4 orang dari warga terkena tembakan peluru karet. Selain warga juga 15 orang personil luka ringan akibat lemparan batu. Meski demikian situasi sekarang sudah kondusif.
"Sampai sekarang kondisi di sana sudah kondusif dan seperti hari-hari biasa tidak ada apa-apa". Demikian yang dikemukakan oleh kapolres Cianjur AKBP Dedy Kusuma Bakti sesaat setelah mengadakan pertemuan dengan pihak pemerintah kabupaten Cianjur masyarakat Cidaun dan juga PT. Mega Top Inti Selaras di Aula Mapolres Cianjur, Kamis (27/6).
Ditambahkan juga bahwa pengamanan dari pihak kepolisian secara bertahap sejak kemaren telah dikurangi. (FI)
Dari kericuhan tersebut menimbulkan 4 orang dari warga terkena tembakan peluru karet. Selain warga juga 15 orang personil luka ringan akibat lemparan batu. Meski demikian situasi sekarang sudah kondusif.
"Sampai sekarang kondisi di sana sudah kondusif dan seperti hari-hari biasa tidak ada apa-apa". Demikian yang dikemukakan oleh kapolres Cianjur AKBP Dedy Kusuma Bakti sesaat setelah mengadakan pertemuan dengan pihak pemerintah kabupaten Cianjur masyarakat Cidaun dan juga PT. Mega Top Inti Selaras di Aula Mapolres Cianjur, Kamis (27/6).
Ditambahkan juga bahwa pengamanan dari pihak kepolisian secara bertahap sejak kemaren telah dikurangi. (FI)
No comments:
Post a Comment