Thursday, May 21, 2015

Kemenyan Dan Sembelih Ayam Warnai Aksi Demo

CianjurNewsFlash (CNF) - Untuk ketiga kalinya sejumlah masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Lingkungan Cianjur melakukan aksi demo ke kantor Dinas Bina Marga Kabupaten Cianjur, Kamis (21/5/15). Kedatangan mereka terkait dengan indikasi tindak pidana korupsi yang terjadi di Dinas Bina Marga Kabupaten Cianjur.

Dengan membawa spanduk yang bertuliskan kecaman yang ditujukan kepada Kepala Dinas Bina Marga, Atte Adha Kusdinan, massa melakukan orasi secara bergantian di depan pintu masuk kantor. Mereka mendesak agar Dinas Bina Marga segera melakukan perbaikan infrastruktur jalan di seluruh wilayah Cianjur yang dinilai rusak.

"Kami mendesak kepada Kepala Dinas Bina Marga untuk segera melakukan perbaikan jalan yang hingga saat ini dibiarkan hancur. Dan ini sangat  mengganggu kenyamanan masyarakat," kata pendemo.

Selain itu juga massa yang terdiri dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Cianjur (KAM-C), Front Aksi Mahasiswa Cianjur (FAM-C) dan Barisan Tameng Rakyat (Batara) mengecam keras dugaan tindak pidana Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang dilakukan oleh Kepala Dinas Bina Marga berdasarkan temuan BPK RI.

"Berdasarkan temuan BPK RI atas laporan Keuangan Kabupaten Cianjur tahun 2013, Dinas Bina Marga terindikasi merugikan keuangan negara lebih dari Rp512 juta," jelas Tirta Jaya Pragusta dari Front Aksi Mahasiswa Cianjur.

Sambil berjalan kaki, massa mendatangi kantor Dinas Bina Marga sambil membawa se ekor ayam berwarna hitam serta menyan layaknya akan melakukan ritual. Tepat berada di depan pintu masuk kantor Dinas Bina Marga, ayam tersebut disembelih dengan menggunakan pisau dan menggigit leher ayam tersebut hingga putus.

"Itu merupakan simbol bahwa kami sudah sangat kesal terhadap para koruptor yang ada di Cianjur," kata Tirta Jaya Pragusta dari Front Aksi Mahasiswa Cianjur.

Ditambahkannya bahwa selama ini mereka sudah sangat jengkel dengan praktek KKN yang dilakukan oleh pejabat di Cianjur dan juga kondisi jalan yang rusak sehingga merugikan warga.

"Selama ini tidak ada respon sedikitpun dari Dinas Bina Marga. Dan Ini merupakan aksi yang ketiga kalinya. Minggu depan kami berencana akan ke kejaksaan untuk melaporkan kasus ini," ucapnya.

Tidak ada perwakilan dari pihak Bina Marga untuk menemui massa tersebut. Aksi demo yang berjalan sekitar 1 jam tersebut berlangsung aman, dengan pengawalan pihak kepolisian, akhirnya membubarkan diri dengan tertib. Namun arus lalu lintas sempat macet karena pendemo sempat menutup sebagian arus lalu lintas. (FI/ferrycia)


Info lainnya :

Disperindag Cianjur Sidak Beras Sintetis Ke Pasar
http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/05/disperindag-cianjur-sidak-beras.html

Inilah syarat bagi orang asing dalam memantau pilkada di Cianjur
http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/05/pihak-asing-boleh-pantau-pilkada.html

Inilah alasan warga Cianjur belum miliki akta kelahiran http://cianjurkuinfo.blogspot.com/2015/05/banyak-warga-cianjur-belum-miliki-akta.html

No comments:

Post a Comment