CianjurNewsFlash (CNF) -
Terkait dengan narkoba dimana beberapa jenis barang haram ini dikenal oleh
masyarakat meski peredarannya terus di pantau. Salah satu jenis narkoba dengan
efek yang jauh lebih berbahaya bernama Crocodile.
Jenis baru dari narkoba ini memiliki efek yang sangat mematikan.
Selain jauh memiliki dampak sangat berbahaya juga mematikan layaknya penyakit HIV/Aids. “Menurut informasi, narkoba jenis ini dampaknya seperti penyakit HIV/AIDS, dimana jenis ini bisa menghabiskan daging manusia." Demikian yang dikemukakan oleh Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Cianjur, Hendrik, Kamis (8/5/2014).
Pihaknya dalam waktu dekat akan menggelar Rakorda bersama sejumlah dinas dan instansi terkait di lingkungan Pemkab Cianjur. Ini dimaksudkan untuk mencari titik temu mengenai strategi pencegahaan, pemberantasan, penyalahgunaan narkoba di wilayah Kab. Cianjur.
"Melalui rakerda ini harapan kita tentu ada sebuah upaya dan cara untuk memotong mata rantai peredaran narkoba," jelasnya.
Meski jenis narkoba tersebut dari luar, namun harus diwaspadai. "Dalam penyembuhannya, jenis narkoba ini belum ada obat penangkal," tambah Hendrik. Diakuinya bahwa sosialisasi tentang bahaya narkoba terus dilakukan baik kepada kalangan pendidikan maupun pemkab Cianjur. (FI)
Selain jauh memiliki dampak sangat berbahaya juga mematikan layaknya penyakit HIV/Aids. “Menurut informasi, narkoba jenis ini dampaknya seperti penyakit HIV/AIDS, dimana jenis ini bisa menghabiskan daging manusia." Demikian yang dikemukakan oleh Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Cianjur, Hendrik, Kamis (8/5/2014).
Pihaknya dalam waktu dekat akan menggelar Rakorda bersama sejumlah dinas dan instansi terkait di lingkungan Pemkab Cianjur. Ini dimaksudkan untuk mencari titik temu mengenai strategi pencegahaan, pemberantasan, penyalahgunaan narkoba di wilayah Kab. Cianjur.
"Melalui rakerda ini harapan kita tentu ada sebuah upaya dan cara untuk memotong mata rantai peredaran narkoba," jelasnya.
Meski jenis narkoba tersebut dari luar, namun harus diwaspadai. "Dalam penyembuhannya, jenis narkoba ini belum ada obat penangkal," tambah Hendrik. Diakuinya bahwa sosialisasi tentang bahaya narkoba terus dilakukan baik kepada kalangan pendidikan maupun pemkab Cianjur. (FI)
No comments:
Post a Comment