Monday, June 9, 2014

Dandim 0608: Bila Terbukti Pembobol ATM Anggota Kami Berikan Sanksi Tegas

CianjurNewsFash (CNF) - Peristiwa pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang dimiliki Bank Jawa Barat dan Banten (BJB) Syariah Cianjur terjadi pada hari Kamis (07/05/2014). Kejadian tersebut sempat membuat pihak Bank Jawa Barat dan Banten( BJB) Syariah panik.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 wib pagi dini hari, dimana waktu tersebut orang-orang masih tertidur. Aksi pembobolan ATM tersebut beruntung dapat digagalkan oleh salah seorang petugas keamanan yang sedang piket. Dan tidak ada uang yang sempat diambil.

Dalam aksinya pelaku terdiri sati orang. Menurut informasi yang dihimpun, ternyata pelaku merupakan angfota TNI AD berinisial A. Seorang Karyawan BJB Syariah, Diki Irawan mengatakan,

"Ya pelaku merupakan salah seorang anggota TNI AD, namun untuk kesatuannya masih dalam penyelidikan dan menunggu laporan selanjutnya.” Demikian yang dikemukakan oleh Diki, salah seorang karyawan BJB Suariah, ketika dihubungi lewat telpon.

Menanggapi aksi yang dilakukan oleh oknum TNI, Komandan Militer Kodam 0608 yang baru saja resmi menduduki jabatan tersebut yaitu Letkol Infantri Mohammad Andi Prihantono mengatakan, bahwa pihaknya belum mengetahui hal tersebut. “Kami akan melakukan penyelidikan kasus tersebut, dan jika pembobolan ATM di BJB Syariah terbukti adalah salah satu dari anggota kami. Maka kami akan memberikan sanksi yang tegas terhadap si pelaku tersebut,“ jelasnya. (FI)

No comments:

Post a Comment