CianjurNewsFlash (CNF) - Siapa yang tidak kenal kota Purwakarta. Kota yang bersebelahan dengan Cianjur, memiliki berbagai prestasi. Tidak bisa dipungkiri bahwa Purwakarta memang lebih maju dalam segala bidang dibanding Cianjur. Hmmmm bukan bermaksuda membandingkan, tapi itu semua bisa mengambil positif dan tentu saja itu karena kepemimpinan seorang kepala daerah. Bedaaaa bangeeeeet.
Seperti kita ketahui untuk infrastruktur di Purwakarta begitu bagus. Ada istilah dari beberapa pihak baik Cianjur maupun luar Cianjur, ketika berada di Purwakarta menggunakan kendaraan tidak terasa. Namun ketika memasuki perbatasan Cianjur, mereka merasakannya. Istilah Sunda "gejlag gejlug" (jalan yang begitu jelek) yang menandakan sudah berada di Cianjur.
Bagi warga yang ingin berakhir pekan dengan suasana beda, ada baiknya untuk berkahir pekan di kota yang dikenal dengan kerajinannya, Purwakarta. Menurut mata-mata cianjurkuinfo.blogspot.com, berakhir pekan dan berlibur kali ini bisa memilih Purwakarta sebagai lokasi tujuan. Bukan tanpa sebab tapi akhir pekan ini akan ada perhelatan luar biasa. Dari informasi yang didapat langsung, Sabtu malam (29/8/15) akan digelar Karnaval budaya dunia.
Ada 14 negara yang ikut meramaikan acara ini, antara lain seniman China yang akan menampilkan seni beladiri khas negara tirai bambu itu, Shaolin Khungfu.
Sementara Mesir, menampilkan tarian Whirling, tarian khas seniman Sufi yang memutar terus menerus. Sedang Indonesia diwakili seniman Sukawati Bali menampilkan Ogoh-Ogoh.
Selain itu India menampilkan tarian Bhangra, semacam tarian dengan bunyi-bunyian gelang kaki yang nyaring lengkap dengan pakaian Sari India. Jepang tidak kalah dengan menampilkan seni drum tradisionalnya. Turki dengan tarian Zeybek & Teke, Seniman Italia dengan tarian Folk, Meksiko sendiri menampilkan musik orkestra khasnya yang populer dengan nama Mariachi Music lengkap dengan para penarinya.
Dari benua Afrika juga akan tampil. Afrika selatan dengan parade musik dan tarian yang bernama Cape Town Minstrels, semacam tarian kegembiraan dari para seniman yang wajah hingga seluruh tubuhnya penuh warna warni simbol kebahagiaan hidup.
Karnaval juga diikuti seni budaya dari 7 provinsi di Indonesia, di antaranya Banten dengan seni Debus, DKI Jakarta menampilkan Ondel-ondel, Jawa Timur dengan seniman Semut Merah, Jawa Tengah dimeriahkan seniman Banyumasan.
Ada juga Maluku Tengah, Provinsi Bali dan tentunya dari Jawa Barat. Delegasi dari 3 Kabupaten kota di Jawa Barat ada Ciamis dengan seni Dugig, Garut dengan Surak Ibra dan Kota Bogor yang membawakan seni Boboko Logor.
Iringan-iringan karnaval juga dilengkapi dengan kehadiran pasukan berkuda dari para wakil rakyat Purwakarta dan tentu saja dipimpin Bupati, Dedi Mulyadi dan diikuti para Muspida setempat, serta diiringi 4 Kereta Kencana yang dimiliki Pemkab Purwakarta, dibagian belakang.
Masing-masing kereta kencana Ki Jaga Rasa, Nyi Malati, Jaka Sunda, Kereta Jogja. Serta, satu lagi kereta gerobak sapi yang membawa hasil bumi. Whaaaaw amaziiiiing. (Ferryindra)
No comments:
Post a Comment