CianjurNewsFlash (CNF) - Sekitar 20 orang yang mengatasnamakan Barisan Serempak Mahasiswa (Baserma) melakukan aksi unjuk rasa di bunderan tugu Al-Qur'an (by pass) Cianjur, Rabu (10/12/14). Mereka menuntut pemerintah Kabupaten Cianjur untuk tidak menuruti hawa nafsunya dengan cara "mencuri" uang rakyat (korupsi).
Mereka menilai bahwa pemerintahan saat ini gampang untuk melakukan tindak korupsi. "Banyak hal yang terjadi di Cianjur ini dimana para pejabat dan birokrasi sudah terstruktur secara berjamaah melakukan korupsi. Dan ini sudah membudaya dan berdampak pada masyarakat." Demikian yang dikatakan oleh salah satu perwakilan dari BSM.
Selain itu juga mereka menuntut kepada pemkab Cianjur untuk memperbaiki infrastruktur dan juga pelayanan kesehatan serta pendidikan yang merupakan suatu keharusan yang diperoleh bagi masyarakat. "Apa yang terjadi, masyarakat mengeluhkan keadaan Cianjur yang sangat parah akibat korupsi yang telah membudaya," tambahnya.
Secara bergantian massa aksi tersebut melakukan orasi dengan membentangkan atribut bertuliskan berantas korupsi. Tidak hanya itu, dibawah terik matahari mereka juga melakukan aksi teatrikal menabur bunga diatas dua orang terbaring meninggal akibat korusi yang merajalela dan matinya hukum. Mereka juga meminta kepada Presiden Jokowi dan JK untuk segera menuntaskan berbagai kasus korupsi khusunya di Cianjur. Dan kepada KPK secepatnya melakukan tindakan yaitu turun ke Cianjur untuk memberantas korupsi yang sudah merajalela.
Meski sempat menghalangi aktivitas lalu lintas sekitar bundaran tersebut namun aksi yang berlangsung sekitar 30 menit ini berlangsung tertib dibawah penjagaan puluhan kepolisian. (FI/ferrycia)
No comments:
Post a Comment