CianjurNewsFlash (CNF) - Pemilu legislative tinggal beberapa hari lagi, masih banyak dari kalangan masyarakat yang belum mengetahui kapan pemilihan legislative dilaksanakan. Meski didukung dengan adanya relawan Demokrasi (Relasi) namun masih saja banyak yang belum mengetahuinya, terlebih lagi dari kalangan pelajar. Selain itu juga hal terkait lainnya seperti jumlah dan juga warna dari surat suara yang nanti akan di coblos.
Hal ini mengundang komentar dari Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) kabupaten Cianjur. Mereka menilai bahwa sosialisasi yang dilakukan oleh KPU kabupaten Cianjur belum maksimal. “Seharusnya dengan adanya relasi dapat optimal, namun dengan belum mengetahuinya arti pemilu dan juga fungsi serta kapan pelaksanaannya berarti sosialisasinya belum maksimal.” Demikian yang dikemukakan oleh Selly, selaku ketua KIPP kabupaten Cianjur, Rabu (2/4/14).
Selly menambahkan bahwa dengan waktu yang hanya tertinggal beberapa hari lagi, seharusnya KPU memaksimalkan sosialisasi ke masyarakat. Selama ini KPU menargetkan 75% masyarakat akan berpartisipasi dalam pileg 2014. Meski dinilai sudah terlihat namun kinerja dari KPU mestinya lebih ditingkatkan. “Dengan target yang cukup tinggi seharusnya KPU lebih bisa meningkatkan kinerjanya,” tutur Selly. (FI)
No comments:
Post a Comment