Tuesday, November 18, 2014

Puluhan Sopir Angkot Mande Datangi Dishubinfo, Tuntut Kenaikan Tarif

CianjurNewsFlash (CNF) - Puluhan sopir angkutan kota (Angkot) jurusan Cianjur-Mande dan Jangari, berunjuk rasa ke kantor Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubinfo) di jalan Dr. Muwardi Cianjur, Rabu (19/11/14). Kedatangan mereka untuk memastikan besaran kenaikan tarif yang baru pasca kenaikan BBM yang diumumkan Presiden Joko Widodo, Senin lalu.

Sopir angkot tersebut datang bersama Organisasi Angkutan Darat (Organda) Cianjur dan langsung memalkirkan angkotnya di halaman Dishubinfo sambil membawa spanduk bertuliskan permohonan penyesuaian tarif. Akhirnya perwakilan dari Organda diterima oleh Kepala Dishubinfo, beserta kepolisian untuk melakukan kesepakatan. "Kita telah sama-sama membahas dengan pihak kepolisian dan juga perwakilan dari sopir serta pengurus organda bahwa sudah ada kesepakatan dan dipertimbangkan karena kalau terlalu tinggi teu kuateun atuh ku masyarakat dan hari ini juga akan diajukan kepada bupati." Demikian yang dikatakan oleh Kepala Dishubinfo Kabupaten Cianjur, Aban Subandi.

Sementara itu pihak organda merasa lega karena tuntutan kenaikan tarif disetujui oleh Dishubinfo Cianjur. "Setelah melakukan komunikasi yang cukup memanas dengan difasilitasi pemerintah akhirnya diambil kesepakatan bahwa kenaikan untuk angkutan di Cianjur rata-rata naik antara 20-25 persen, ini disesuaikan eksisting dilapangan," ujar Dede Sopianudin, selaku ketua Organda Cianjur.

Diakui bahwa dengan kenaikan 25 persen belum mencukupi dimana mereka menuntut kenaikan sebesar 38 persen, namun pihaknya bersyukur bahwa akhirnya terjadi kesepakatan kenaikan tarif sehingga masih bisa beroperasi. "Jujur secara prinsip angkutan umum tidak mau naik tarif tapi di posisi dilematis naik salah tidak dinaikkan mengubur secara perlahan karena tidak bisa beroperasi," jelasnya. (FI/ferrycia)

No comments:

Post a Comment