CianjurNewsFlash (CNF) -
Sebanyak 15 kabupaten/kota di Jawa Barat telah selesai melakukan validasi data.
Rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara pada pileg 2014 telah selesai
dilaksanakan pada Rabu (7/5/2014). Meski demikian
Kabupaten Cianjur merupakan kabupaten yang paling akhir dalam validasi data
tersebut.
Hal ini diakibatkan karena adanya perubahan data yang cukup signifikan. Hingga 7 Mei malam, terdapat keterlambatan data dari dua kecamatan di kabupaten tersebut, yakni Leles dan Cidaun. "Untuk kabupaten Cianjur ada perubahan yang luar biasa dengan cara diutak atik data." Demikian yang dikemukakan Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat (8/5/2014)
Yayat menambahkan bahwa, perubahan data tersebut diduga sengaja dilakukan. Hal ini terlihat di formulir DA di tingkat kecamatan. Perubahan data ini cukup mempengaruhi kursi di internal partai. "Salah satunya dari partai Hanura dimana caleg bernama Erik yang semula diperkirakan lolos ternyata malah gagal dan diganti oleh caleg lain," tambahnya.
Pihaknya tidak menyangkal bahwa ada beberapa kekeliruan yaitu dalam menginput data namun perbedaan input data tak terlalu mencolok. "Kalaupun ada perubahan, bedanya hanya sedikit tidak seperti Cianjur," tuturnya .
Mengingat batas waktu penyampaian hasil pileg 2014 yaitu 9 Mei, setelah usai validasi data, KPU Jabar langsung menyerahkan kepada KPU RI. (FI)
Hal ini diakibatkan karena adanya perubahan data yang cukup signifikan. Hingga 7 Mei malam, terdapat keterlambatan data dari dua kecamatan di kabupaten tersebut, yakni Leles dan Cidaun. "Untuk kabupaten Cianjur ada perubahan yang luar biasa dengan cara diutak atik data." Demikian yang dikemukakan Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat (8/5/2014)
Yayat menambahkan bahwa, perubahan data tersebut diduga sengaja dilakukan. Hal ini terlihat di formulir DA di tingkat kecamatan. Perubahan data ini cukup mempengaruhi kursi di internal partai. "Salah satunya dari partai Hanura dimana caleg bernama Erik yang semula diperkirakan lolos ternyata malah gagal dan diganti oleh caleg lain," tambahnya.
Pihaknya tidak menyangkal bahwa ada beberapa kekeliruan yaitu dalam menginput data namun perbedaan input data tak terlalu mencolok. "Kalaupun ada perubahan, bedanya hanya sedikit tidak seperti Cianjur," tuturnya .
Mengingat batas waktu penyampaian hasil pileg 2014 yaitu 9 Mei, setelah usai validasi data, KPU Jabar langsung menyerahkan kepada KPU RI. (FI)
No comments:
Post a Comment