CianjurNewsFlash (CNF) -
Konsumsi masyarakat Cianjur terhadap ikan tawar sampai saat ini masih
rendah. Tercatat hanya 21% per tahun dan ini masih cukup jauh dari
tingkat konsumsi nasional yaitu 31.06%.
Demikian yang dikemukakan oleh Erna Nurdiana selaku Kasi dinas peternakan dan perikanan kelautan kab. Cianjur disela kerjanya Kamis (23/3/13).
"Meski Cianjur memiliki sentra yang besar dan potensial terhadap budi daya ikan, namun tingkat konsumsi ikan tawar masih rendah". Masyarakat Cianjur lebih tertarik dengan daging seperti ayam ataupun daging merah lainnya. Padahal kandungan dalam ikan sangat baik bagi pertumbuhan apalagi bagi anak-anak.
"Meski Cianjur memiliki sentra yang besar dan potensial terhadap budi daya ikan, namun tingkat konsumsi ikan tawar masih rendah". Masyarakat Cianjur lebih tertarik dengan daging seperti ayam ataupun daging merah lainnya. Padahal kandungan dalam ikan sangat baik bagi pertumbuhan apalagi bagi anak-anak.
Ini
cukup disayangkan padahal kalau dilihat
kandungannya sangat baik selain itu juga cukup terjangkau bila
dibandingkan dengan daging yang berwarna merah seperti sapi dan yang
lainnya.
Erna
menambahkan, setiap tahun pihaknya selalu melakukan sosialisasi dengan
adanya gerakan makan ikan. Dirinya berharap ke depannya masyarakat
Cianjur akan lebih banyak mengkonsumsi ikan, karena Cianjur juga
terkenal dengan budidaya ikannya seperti di Cirata. (FI)
No comments:
Post a Comment