CianjurNewsFlash (CNF) - Terkait
dengan robohnya bangunan masjid kantor Dinas Pengelolaan Keuangan Aset
Daerah (DPKAD), ternyata roboh diakibatkan dari perencanaan. Roboh
dikarenakan tidak sesuai dengan spesifikasi perencanaan. Baja ringan
penyangga yang dipakai, tidak kuat menahan beban. Untuk ukuran baja
ringan tersebut seharusnya memiliki
ketebalan antara 1-10,75. Namun kenyataannya yang dipasang adalah 0,75,
sehingga tidak kuat menahan beban genteng beton serta penggunaan gypsum.
Akibat dari kesalahan perencanaan teknis, pihak inspektorat
daerah, merekomendasikan konsultan perencana tersebut akan diberikan
sanksi dan akan diusulkan agar di blacklist. "Kami mengusulkan agar
konsultan perencana tersebut di blacklist selama satu tahun". Demikian
yang dikemukakan oleh Agus indra, kepala inspektorat daerah kab.
Cianjur, hari Selasa (13/8).
Selain itu juga ditambahkan, bahwa
pelaksana proyek tersebut diusulkan untuk di blacklist minimal satu
tahun, karena salah perhitungan. "Dengan beban seberat itu kenapa
pelaksana tetap memaksakan untuk dipasang baja ringan dengan ukuran
beban yang tidak sesuai".
Ditanya tentang barang bukti baja ringan
tersebut, pihaknya belum mengetahui apakah ada atau tidak berlabelkan
Standar Nasional Indonesia (SNI).
Sampai saat ini bangunan
tersebut masih dalam masa pemeliharaan dan pihak pelaksana masih
memperbaiki. Pihak inspektorat sampai sejauh ini menilai tidak ada
kerugian negara. Diakui bahwa karyawan di kantor tersebut merasakan
kekhawatiran jangan-jangan gedung utama juga akan bernasib sama.
Seperti yang telah diinformasikan bulan lalu, bahwa masjid Di Kantor
DPKAD Kab. Cianjur roboh. Masjid Dinas Pengelolaan Keuangan Aset Daerah
(DPKAD) yang berlokasi di jl. K. H. Abdullah bin. Nuh Kabupaten Cianjur
roboh padahal baru selesai dibangun sekitar tiga bulan yang lalu.
Bangunan mesjid tersebut berada tepat di belakang bangunan kantor DPKAD
dan belum dikasih nama itu roboh sampai ke dasar lantai.
Robohnya bangunan mesjid kantor DPKAD akibat rangka besi penopang bangunan mesjid tersebut tidak kuat. (FI)
No comments:
Post a Comment