CianjurNewsFlash (CNF) - Jumlah tenaga kerja semakin hari semakin
bertambah, namun kesempatan atau formasi yang tersedia terkadang
terbatas. Tidak heran apabila sekarang ini cukup banyak ditemui
selebaran yang bertuliskan jasa penyalur
kerja. Dengan maraknya selebaran yang mengatasnamakan jasa perekrutan
pegawai, pihak Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi merasa perlu
turun tangan untuk mengecek kebenarannya.
Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten
Cianjur sebagai pihak yang berkompeten dalam tenaga kerja mencoba untuk
memberikan informasi dan mewaspadai terkait dengan adanya selebaran
yang mengatasnamakan jasa perekrutan pegawai, dimana selebaran tersebut
banyak ditemui di tempel dipinggir jalan sampai gang dipemukiman.
Meski beberapa perusahaan ada yang meminta bantuan disnakertran dalam
hal penyediaan calon tenaga kerja, namun pihaknya juga selektif sekali
terhadap perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Pihaknya khawatir
jangan sampai ada penipuan berkedok lowongan pekerjaan.
Seperti
halnya informasi berupa selebaran yang sekarang marak beredar dan
ditempel ditembok. "Kami khawatir dengan hal tersebut dimana di
selebaran hanya mencantumkan nomor handphone tertentu. Kita tidak tahu
alamatnya dan khawatir indikasi penipuan". Demikian yang dikemukakan
oleh Kepala Seksi Bina Lembaga Usaha Ketenagakerjaan Dinsosnakertrans
Kabupaten Cianjur, Ahmad Ubaidillah.
"Pernah saya hubungi
dimana informasi ini nempelnya dipilar-pilar gang perumahan dan ternyata
alamatnya di terminal Leuwipanjang" tambahnya. Pihaknya mengakui bahwa
hal tersebut banyak ditemui akhir-akhir ini.
Melihat hal tersebut Dinsosnakertran melakukan pengecekan dengan menghubungi nomor yang tercantum dalam selebaran tersebut.
Modus dari penipuan ini dilakukan kepada para pencari kerja dimana
setelah si pencari kerja yang telah memasukkan lamaran, dihubungi dan
harus menyetorkan sejumlah uang dengan alasan untuk mencapai proses
berikutnya. Hal serupa dilakukan pada proses berikutnya, hingga si
pelamar diharuskan menyetorkan uang beberapa kali.
Ubai
(sapaan akrab), menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati
dalam mencari pekerjaan, baik itu perusahaan, ataupun lembaga harus
jelas baik itu alamat dan dapat dipertanggungjawabkan. (FI)
No comments:
Post a Comment