CianjurNewsFlash (CNF) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur hingga
saat ini belum memiliki tenaga dokter spesialis ortopedi dan kardiologi. Akibatnya,
jika ada pasien yang membutuhkan pelayanan ortopedi maupun kardiologi
terpaksa harus dirujuk ke rumah sakit di luar daerah.
Direktur
RSUD Cianjur Ratu Triyulia Herawati mengatakan, belum dimilikinya dokter
spesialis ortopedi maupun kardiologi lantaran faktor keengganan tenaga
dokter spesialis yang akan direkrut dari luar. Sebab, mereka (dokter
spesialis) itu membutuhkan pekerjaan sampingan.
"Jika direkrut ke
Cianjur, para dokter spesialis ini kebingungan jika sudah selesai
bekerja. Mereka tidak memiliki usaha sampingan membuka praktik selepas
jam kerja. Makanya, hingga saat ini kita belum memiliki spesialis
ortopedi dan kardiologi," kata Ratu, Selasa (15/1/2013).
Ratu
mengatakan pihaknya terus berupaya agar RSUD Cianjur bisa memiliki
dokter spesialis ortopedi maupun kardiologi. Untuk sementara ini,
penanganan pasien yang membutuhkan pelayanan ortopedi maupun kardiologi
dilakukan semampunya.
"Jika nanti kira-kira tidak bisa kita
tangani, kita lakukan rujukan ke rumah sakit di daerah lain, misalnya ke
RS Hasan Sadikin Bandung," tuturnya.
Ratu mengatakan, secara
umum pihak terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada
masyarakat di Kabupaten Cianjur. Satu di antaranya dengan sedang
berlangsungnya pembangunan ruangan kelas III bagi pasien miskin atau
pemegang kartu jamkesmas atau jamkesda.
"Kami selalu berupaya
memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Tidak hanya dari segi
pelayanan kesehatan, tapi juga dari sarana dan prasarana," ujarnya.

No comments:
Post a Comment