Saturday, June 7, 2014

Bupati Himbau Seluruh Masyarakat Agar Tetap Waspada

CianjurNewsFlash (CNF) - Meski sudah beberapa minggu lamanya bencana alam melanda wilayah Cianjur, bupati Tjetjep Muchtar Soleh akhirnya mengunjungi korban bencana alam di Ciloto, Minggu (26/1/14). Selain itu juga bupati menyerahkan bantuan berupa sembako dan obat-obatan kepada korban bencana alam tanah longsor.

Akibat dari bencana tersebut sebanyak 83 unit rumah mengalami rusak, yang terdiri dari 40 kepala keluarga,  di Kampung Puncak RT 06 RW 01 Desa Ciloto Kecamatan Cipanas. Masyarakat mengungsi di pengungsian yaitu di SD Negeri Puncak 1 Jalan raya puncak no. 43 Kampung Puncak RT 03 RW 01 Desa Ciloto Kecamatan Cipanas Kabupaten Cianjur.

Pemberian bantuan tersebut dihadiri oleh Kepala BPBD Kab. Cianjur, Dinas Tata Ruang dan Pemukiman Kab. Cianjur, Kepala DPKAD Kab. Cianjur, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kab. Cianjur, Dandim Cianjur, Sekretaris Dinas Kesehatan Kab. Cianjur serta tamu undangan lainnya.

“Pengungsi akan di pindahkan sesuai keinginan para pengungsi dari SDN Puncak 1 ke sebuah Villa yang berlokasi tidak jauh dari tempat pengungsian saat ini ditempati para pengungsi, di karenakan banyak putra putri  dari para pengungsi yang sekolah di tempat Pengungsian. Serta Villa yang akan di gunakan para pengungsi akan di sewa oleh Pemkab. Cianjur sampai relokasi akan dilaksanakan pada tahun ini, serta para pengungsi sudah sepakat untuk direlokasi ke tempat yang akan di sediakan Pemkab Cianjur dan akan di bantu stimulan per rumah sebesar 15 juta rupiah.” Demikian yang dikemukakan oleh Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh. 

Bupati menghimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan senantiasa meningkatkan pengetahuan tentang ciri – ciri alam setempat yang memberikan indikasi akan adanya ancaman bencana terutama dalam menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini. Serta meyarankan terutama kepada para perusahaan atau hotel yang berada di wilayah tanah yang kritis harus ditanami pohon – pohon yang dapat menahan agar tidak terjadi bencana tanah longsor. (FI)

No comments:

Post a Comment