Thursday, April 24, 2014

Berbagai Macam Makanan Kemasan Tanpa Label Yang Jelas Ditemukan Disperindag Dan Dinas Peternakan Kab. Cianjur


CianjurNewsFlash (CNF) - Dinas perindustrian dan perdagangan (disperinag) kab. Cianjur hari ini Kamis (4/7) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke pasar induk Cianjur. Sidak ini dilakukan untuk mengetahui kesiapan dan ketersediaan bahan-bahan pokok dalam menghadapi bulan ramadhan. Selain itu juga kepala disperindag kab. Cianjur Himam Haris yang turun melakukan pantauan bersama kepala dinas peternakan Tresna Gumilar juga memantau pendistribusian bahan-bahan pokok, kwalitas bahan pangan serta olahan dan juga mengetahui harga-harga bahan pokok.

Dari hasil sidak ini menunjukkan bahwa kemungkinan di tingkat bandar-bandar telah melakukan penimbunan. Hasil tersebut diketahui dari harga daging ayam di tingkat pedagang yang terus mengalami kenaikan. Pada minggu kemaren harganya Rp28.000, tapi sekarang mencapai antara Rp32.000 sampai Rp35.000 per kilogram. Untuk telur ayam dijual dengan harga Rp.20.000 perkilo. Untuk minyak goreng relatif stabil dijual rata-rata Rp. 9.600 sampai Rp10.000. Kenaikan yang sangat tinggi yaitu bawang daun yaitu Rp4.000 sekarang mencapai Rp12.000 sampai Rp13.000 perkilo.

Yang mendapat perhatian dari sidak ini yaitu ada beberapa jenis makanan kemasan plastik tidak mencantumkan label yang jelas. Seperti jenis makanan berisikan daging ayam dihargai sangat murah. Setelah di cek ternyata makanan tersebut tidak mencantumkan masa kadaluarsa serta distributor. "Ada yang bisa kita lihat ayam dalam kemasan satu bungkus yaitu sekitar 1/4 kilo dihargai Rp3.500, dan ayam ini sudah dikeringkan dikemas, sudah dikasih bumbu dan ga tau produk mana". Demikian yang dikemukakan oleh kepala dinas perindustrian dan perdagangan kab. Cianjur Himam Haris. 

Dari hasil temuan berbagai jenis makanan kemasan yang di curigai dan berbahaya apabila dikonsumsi, maka akan di lakukan tes dilaboratorium. Sidak akan kembali dilakukan pada pertengahan puasa serta jelang idul fitri. Dengan kondisi seperti ini yaitu menghadapi bulan ramadhan serta idul fitri, masyarakat dihimbau untuk berhati-hati dalam membeli makanan khususnya kemasan. (FI)

No comments:

Post a Comment